5 Maret 2015
08:56 AM
Tertanda, notes handphone saya
Biarkan saya memanggil anda pelangi.
Anda
terkadang datang di saat saya butuh—terkadang juga tidak.
Bukan.
Bukan anda.
Tapi tulisan anda.
Bukan.
Bukan anda.
Tapi tulisan anda.
Saya begitu kesal—saat saya ingin menangis, tulisan anda tidak muncul untuk membuat saya tenang.
Saat saya ingin lari dari kerumunan orang, teks anda tidak ada. Dan itu membuat saya lebih kesal.
Saya
tidak menyuruh anda menulis setiap saat. Karena saya tau, terkadang anda
merasakan kebosanan dalam menulis. Saya pun begitu. Tapi saya ingin terus bisa
membaca tulisan anda. Entah benar-benar anda yang menuliskannya atau anda
hanya mengutipnya dari orang lain—orang-orang terkenal seperti Lone Survivor
atau Winston Churchill.
Anda mungkin tidak mengerti, tapi saya menyukai dan mengagumi tulisan anda.
Begitu mudah?
Ya, sesederhana anda mengetikkannya—namun sulit dimengerti seperti saat anda merasa kesulitan mencari kata-kata yang tepat untuk menggambarkan ekspresi apa yang anda rasakan.
Sekali
lagi, biarkan saya memanggil anda pelangi.
Anda
tidak terlalu bersinar seperti pelangi.
Para orang tua mungkin tak ingin begitu menunjukkan pelangi ini kepada anak-anaknya. Dan para anak-anak tidak akan selamanya tersenyum gembira melihat pelangi ini.
Tapi, apakah anda ingat? Pelangi datang saat hujan mulai reda. Dan anda datang ketika masalah saya mulai mencapai akhir alurnya. Anda datang saat saya dapat kembali tenang.
Para orang tua mungkin tak ingin begitu menunjukkan pelangi ini kepada anak-anaknya. Dan para anak-anak tidak akan selamanya tersenyum gembira melihat pelangi ini.
Tapi, apakah anda ingat? Pelangi datang saat hujan mulai reda. Dan anda datang ketika masalah saya mulai mencapai akhir alurnya. Anda datang saat saya dapat kembali tenang.
Anda adalah pelangi yang berusaha.
Anda
adalah pelangi yang berusaha membuat diri anda terus bersinar meskipun dengan
cahaya yang sedikit. Anda pelangi yang berusaha untuk terus dilihat,
Anda pelangi yang ingin melihat orang-orang terus tersenyum.
Anda pelangi yang ingin melihat orang-orang terus tersenyum.
Anda
pelangi yang penuh usaha.
Dan
tahukah anda, pelangi?
Saya ingin terus menantikan anda setelah hujan reda.
Picture is taken from: https://www.inspirasi.co/missgalausite/7381_awan-hujan-dan-pelangi
Saya ingin terus menantikan anda setelah hujan reda.
Picture is taken from:
Rainbow III
by
Rifqah Azzahra
on
March 10, 2015
5 Maret 2015 08:56 AM Tertanda, notes handphone saya Biarkan saya memanggil anda pelangi. Anda terkadang datang di saat saya ...