EIGHT - Bab 1 Scene 5




Scene 5: Miss you so – Drey

Koridor sekolah masih ramai, padahal bel masuk sudah mau berbunyi.
Gue melihat Dane keluar dari kelas dengan wajah merah. Seperti, baru selesai bertengkar.
Setiap ngeliat Dane, gue ngerasa dia tempat curhat gue. Meskipun dia sinis, tapi dia ngerti apa yang gue bilang, dia berusaha buat gue percaya jalan terbaik atas masalah gue.
“Dane...” gue memanggil namanya ketika dia melintas didepan gue.
“Kenapa?” Dia sinis.
“Can I talk to you?”
Dane berpikir sejenak sebelum kemudian ia mengangguk sambil berjalan dan duduk di sebelah gue.
“Sebelum lo ngomong, sebenarnya gue udah tau permasalahannya. Gue tau semuanya, Drey! Tapi yang gue bingung dari lo, kenapa lo gak cerita sama gue? Gue gak peduli meskipun lo cerita ke gue ketika gue sedang belajar.”
“Gak, Dane! Gue gak bisa ganggu pembelajaran lo. Gue tau jelas lo dapatin itu dengan susah payah. Mana mugkin gue tega ngeliat lo telantarin itu begitu aja, hanya untuk cerita gue.”
“Tapi lo gak akan pernah tau jalan keluarnya tanpa saran, Drey!”
Gue melihat Dane serius. Kenapa justru orang yang sering bertengkar sama gue, yang buat gue sedikit terhibur?
“Lo tau semua masalah ini berawal darimana?”
Dane mengangguk cepat. Seakan tau jawaban atas pertanyaan gue.
“Ega. Intinya Ina gak mungkin suka sama Ega hanya karena lo banyak cerita tentang Ega ke dia. Gue liat, Ina punya banyak rahasia yang lo gatau.”
Gue rasa, Dane benar. Sesuatu yang gue gak tau dari Ina.
“Drey, apa yang lo pikirkan tentang gue?”
Gue kaget. Gue gak pernah nyangka bahwa Dane bisa bertanya seperti itu ke gue.
“Cuek–gak jelas, aneh–mungkin.”
“Segitu buruknya ya gue?”
“Lo pasti gak akan percaya kalau gue bilang lo baik.”
Dane tersenyum.
“I miss you so, Dane. And it’s true.”
Gue ngerasa gak salah ngucapin itu. Walaupun gue masih liat raut wajah Dane yang gak terlalu ingin mengomentari itu, gue gak peduli.
“Gue salut sama kejujuran lo. Dan gue juga harus mengakui ini secara resmi, I feel alone there because who sits beside me someone not you but I want you.”
Gue kaget. Dane bisa kesepian tanpa gue. Gue kira Cuma gue yang ngerasain itu.
“I miss you too, Drey.”

###

No comments:

Post a Comment