EIGHT - Bab 1 Scene 10
Scene 10 :
This is the first time we talk about our feelings – Drey
“Do
you have a girl beside you?”
Dane
melotot kearah gue. Tapi gue gak peduli, I just want to know, kalau dia tetap
mau keep that in his mind, ya gue juga gak maksa.
“Rahasia.”
Dia jawab singkat, seadanya. Tapi gue bisa lihat wajahnya yang memerah ketika
gue todong pertanyaan semacam itu.
”Gue
anggap lo jawab kalau lo punya. Whenever you want to tell me about her, I’m
ready.”
Gue
kasih senyum gue yang benar-benar tulus ke dia. Gatau apa penyebabnya, Dane
malah ngomong ke gue,
“We
don’t have any special relationship. We’re just friends. But I think, I’m
interested in her.”
“I
guess, pasti cewek Indonesia.”
“Kok
tau?”
“I’m
your fans.” Gue tertawa namun kembali mengoreksi kalimat gue, “No, that’s not a
fact.”
Hmm…
Segala
sesuatu yang terjadi pertama kali, pasti menarik.
Dan
ini pertama kalinya gue dan Dane bisa jadi seakrab ini. Gue gak akan pernah
nyangka kalau gue bakalan nyaman hanya dengan bercerita tentang perasaan gue ke
Dane. Dia sinis, tapi dia selalu bisa nunjukin kalau dia emang useful, dia
beda.
Kalau
pembicaraan hari ini gak ada, gue mungkin akan menyesal karena gak pernah
mengenal sisi dalam dari seorang Dane. Gue benci penyesalan.
###
No comments:
Post a Comment